Hasil Kerajinan Anyaman Unik

Berikut  Hasil Kerajinan Anyaman Unik yang bisa jadikan anda untuk berkreasi dalam membuat kerjinan tangan




demikian semoga bermanfaat artikel Hasil Kerajinan Anyaman Unik ini

Hasil Kerajinan Keramik Unik




Membuat Handicraft Unik dari batok kelapa

Bahan :
1. kelapa (jangan kelapa muda soal nya batok nya akan lembek)
2. resleting yg agak panjang
3. jarum + benang (jarum yg agak besar & benang di rangkap jadi 5 lapisan)
4. tali sepatu bekas
5. amplas kayu
6. pecahan kaca bekas gelas atau piring 

Alat  :
1. gergaji besi
2. pisau atau golok
3. pensil 

4. penggaris


Proses Pembuatan:


1.pertama bersihkan serabut kelapa sedikit demi sedikit menggunakan golok atau pisau ,untuk mempermudah proses pengerokan menggunakan pecahan kaca
2.setelah itu haluskan permukaan batok menggunakan pecahan kaca hingga tidak tersisa serabut kelapa nya lagi dan amplas permukaan batok hingga mulus sempurna






3.setelah itu kasih tanda garis menggunakan pensil sebagai patokan untuk menggergaji nanti








4.lalu potong menggunakan gergaji besi & buang kelapa yg ada di dalam nya








5.beri tanda menggunakan pensil berjarang 1/2 cm . itu bermaksud sebagai patokan untuk melubangi








6.lalu lubangi menggunakan bor kayu 









7.Setelah itu jait resleting menggunakan benang dan jarum dan jadi nya seperti kaya gambar di samping








Dan hasilnya seperti ini




source:kaskus.us

Handicraft Unik Yang Menakjubkan Dunia






About

Blog ini adalah media informasi untuk memudahkan pencarian kerajinan kerajinan tangan di indonesia,agar masarakat lebih mencintai produk produk indonesia khususnya kerajinan tangan

-Admin-

Handicraft Unik Khas Jawa Barat Sejak Tahun 70-an

 Cepot


Bandung - Cerita Ramayana menjadi salah satu cerita epik terbaik sepanjang masa. Kisah percintaan antara Rama dan Sinta merupakan inti cerita.

Rama, salah satu putra raja Ayodya yang mengayomi rakyat jelata. Dia memiliki keahlian dalam memanah. Sedangkan Sinta atau Devi Sita yaitu istri Rama, memiliki kecantikan hingga memikat sang Rahwana untuk menculiknya.

Jika kisah percintaan Rama dan Sinta biasanya diabadikan lewat tulisan atau pertunjukan wayang, Cupumanik mengabadikan kegagahan Rama dan keanggunan Sinta dalam bentuk cinderamata.
Bandung - Cerita Ramayana menjadi salah satu cerita epik terbaik sepanjang masa. Kisah percintaan antara Rama dan Sinta merupakan inti cerita.
Rama, salah satu putra raja Ayodya yang mengayomi rakyat jelata. Dia memiliki keahlian dalam memanah. Sedangkan Sinta atau Devi Sita yaitu istri Rama, memiliki kecantikan hingga memikat sang Rahwana untuk menculiknya.

Jika kisah percintaan Rama dan Sinta biasanya diabadikan lewat tulisan atau pertunjukan wayang, Cupumanik mengabadikan kegagahan Rama dan keanggunan Sinta dalam bentuk cinderamata.

Pahatan wayang golek Rama dan Sinta mulai ukuran 5 centimeter sampai 1,25 meter terpajang dalam kotak-kotak kaca dan plastik. Ketika memandangnya seolah membawa pada sebuah nilai kebudayaan yang seringkali terlupakan bahwa itu ada dan turut dilahirkan di negeri sendiri.

"Wayang ini bukan wayang untuk dimainkan tapi wayang souvenir untuk dipajang," jelas pemilik Cupumanik Wayang Golek & Handycraft, Wida Widyawati.

Menurut Wida, kerajinan wayang golek ini dirintis oleh ayahnya, Herry Hermawan sekitar tahun 70-an. "Latar belakang pendidikan ayah adalah seni rupa ITB, dia mencoba-coba sendiri sampai akhirnya bekerjasama dengan para perajin," jelas Wida.

Saat ini, Cupumanik bekerjasama dengan sekitar 15 pengrajin wayang yang tersebar di luar daerah Bandung seperti Purwakarta, Majalaya dan Sumedang.

Proses pemahatannya sendiri dilakukan oleh para pengrajin di daerahnya masing-masing. Barulah penyelesaiannya yaitu pengecatan, pemakaian kostum wayang dilakukan di Cupumanik yang terletak di Jl H, Akbar No.10 Kebon Kawung.

Sekitar 40 karyawan dipekerjakan untuk melakukan pengecatan, penyambungan tangan dengan benang, pembuatan baju wayang dan segala perniknya termasuk payet sampai ke pengepakan dalam kotak. Untuk yang berukuran kecil di masukan dalam kotak plastik sedangkan untuk yang berukuran besar bisa dimasukan dalam kotak kaca.

Menurut Wida, bolpoin wayang yang sekarang tersebar di banyak tempat awal mulanya dibuat oleh ayahnya. "Saya masih ingat ketika saya SD, ayah sudah membuat itu," ungkapnya.

Tak hanya wayang pajangan dan bolpoin, berbagai souvenir lain seperti gantungan kunci wayang, pembuka botol wayang menjadi produk lain yang disediakan Cupumanik.

Melihat kemungkinan banyaknya peniruan dari pihak luar, Wida bersama ayahnya selalu mencoba mengeluarkan inovasi-inovasi baru dalam setiap karyanya.

Keberadaan Cupumanik merupakan aset wisata besar bagi Kota Bandung. Meski kini, pengunjungnya tak sebanyak dulu.

Dulu, kata Wida, wisatawan asing yang berkunjung ke Cupumanik berbondong-bondong, ber bus-bus. Namun ketika Indonesia mengalami krisis di tahun 1997 ditambah lagi tragedi bom Bali, wisatawan asing yang berkunjung makin sepi.

"Akhirnya sekarang kami memilih ekspansi keluar. Tidak lagi menunggu bola tapi menjemput bola," ujarnya.

Cupumanik mengirimkan produknya ke Jakarta, Jogya, Bali, juga Surabaya. Meski saat akhir pekan pun tak sedikit dari luar kota yang membeli oleh-oleh di Cupumanik.

 Wayang dgn Batik Tulis Cirebon


Wayang Perak

Wayang Batik Biru

 Dgn Miss Universe dan Ibu Gubernur

Design Khusus Hotel Panghegar Bandung

cupumanik

Rama Shinta Ungu

Wayang Klasik

Wayang Natural

Pulpen Wayang
source:kaskus.us

Kursus Singkat Kerajinan Perak Kotagede

Perhiasan perak khas Kotagede yang telah mendunia kini tak hanya bisa dibeli, tetapi juga bisa dipelajari pembuatannya. Sejumlah tempat menawarkan kesempatan langka itu dengan durasi sesuai kebutuhan anda.

Kotagede tak bisa dipungkiri lagi telah menjadi sentra kerajinan perak terbesar di Indonesia, melebihi Bali, Lombok dan Kendari. Beragam kerajinan perak yang diolah menjadi beragam bentuk lewat beragam cara dihasilkan dari tempat yang berlokasi 10 km dari pusat kota Yogyakarta. Sejak tahun 70an, kerajinan perak produksi Kotagede telah diminati wisatawan mancanegara, baik yang berbentuk perhiasan, peralatan rumah tangga ataupun aksesoris penghias.
Kini, Kotagede tak hanya menawarkan kemewahan kerajinan perak produksinya, tetapi juga kesempatan untuk mempelajari proses pembuatan peraknya. Sebuah kursus singkat yang berdurasi tiga jam hingga dalam hitungan hari menawarkan pada anda paket wisata alternatif meliputi merancang desain perhiasan perak, membuatnya dan akhirnya membawa pulang hasil buatan anda sendiri. Salah satu tempat dimana anda bisa menikmati paket wisata itu adalah di Studio 76.
Tahap awal kursus adalah perancangan desain perhiasan. Anda dibebaskan untuk memilih jenis perhiasan dan desain yang akan dibuat. Setelah desain ditentukan, proses dilanjutkan dengan pemindahan desain ke cetakan dan penempaan. Setelah ditempa, lempengan kuningan atau tembaga yang digunakan sebagai bahan dasar ditempa menggunakan timah lunak. Selanjutnya, bahan dirangkai sesuai keinginan dan dipoles dengan perak melalui penyepuhan.
Bila memiliki lebih banyak waktu, anda bisa memilih membuat perhiasan perak yang lebih indah. Untuk membuatnya, anda harus berlatih memahat lempengan bahan dasar perhiasan sebelum memolesnya. Anda juga bisa memilih membuat perhiasan yang bentuknya bagai anyaman kawat-kawat tipis berlapis perak pada bagian luarnya. Tentu, semakin indah dan detail perhiasan yang ingin dibuat, akan semakin berharga pula benda itu di mata orang lain.
Seluruh proses perancangan dan pembuatan kerajinan adalah hak anda. Selama proses pembuatan, instruktur hanya akan membimbing dan memperbaiki beberapa detail yang masih kurang bagus. Pengalaman instruktur dalam membimbing dan membuat kerajinan perak selama bertahun-tahun akan membantu anda belajar dalam waktu cepat. Ditunjang dengan keahlian instruktur berbahasa asing, tentu akan sangat memudahkan anda.
Selama waktu kursus, anda juga akan mendapat berbagai penjelasan tentang kerajinan perak dan Kotagede. Diantaranya, penjelasan tentang sejarah kerajinan perak di Kotagede dan penjelasan tentang berbagai teknik pembuatan kerajinan perak. Anda tentu juga dapat berkeliling lokasi produksi kerajinan dan menyaksikan para pengrajin sedang bekerja, disamping melihat berbagai produk yang telah siap dijual.
Bila memilih paket wisata membuat perak di Studio 76, ada beberapa pilihan waktu dan durasi sesuai keinginan anda. Bila hanya memiliki sedikit waktu saja, anda bisa memilih Short Course yang berdurasi 3 jam, namun bila memiliki banyak waktu anda bisa memilih Full Day Course yang berlangsung dari pagi hingga sore hari. Jika masih juga kurang puas, anda bisa memilih Arraged Course yang jangka waktunya menyesuaikan dengan target dan keinginan anda.
Biaya kursus berkisar antara Rp 100.000,00 hingga Rp 2.000.000,00 per orang, tergantung pada pilihan paket kursusnya. Semakin lama jangka waktu kursus, maka biaya akan semakin mahal pula. Namun tak perlu khawatir, karena proses belajar pun akan lebih detail dan perhiasan perak yang ditawarkan pun memiliki gram yang lebih tinggi. Perhiasan yang dihasilkan dari Short Course maksimal hanya 5 gram, tetapi Full Day Course mencapai 10 gram.
Untuk mengikuti kursus ini, anda harus menghubungi lebih dulu beberapa sanggar atau penyedia jasa kursus sehingga instruktur dan peralatan pembuatan perak bisa dipersiapkan. Untuk menuju Studio 76, anda bisa melaju ke arah Kotagede dan kemudian berjalan ke Jalan Purbayan. Studio tersebut menyediakan instruktur yang menguasai Bahasa Inggris dan Perancis. Nah, tertarik menghasilkan kerajinan perak buah tangan anda sendiri?